Pertemuan (2014)
Semua bermula di SMK Negeri 1 Singosari.
Kami berada di satu angkatan, namun berbeda jurusan. Tak banyak interaksi—hanya sapa seperlunya dan senyum singkat saat berpapasan di lorong sekolah. Tapi ternyata, semesta diam-diam sudah menuliskan cerita kami jauh sebelum kami saling menyadarinya.
Pendekatan yang Saling Menguatkan (2016)
Setelah lulus, jalan hidup membawa kami ke arah yang berbeda. Aris harus melanjutkan kuliah di Samarinda, dan sejak itu jarak menjadi bagian dari perjalanan kami. Dalam kebersamaan yang dijaga dengan sabar, jarak selalu membentang.
Meski dipisahkan ruang dan waktu, kami belajar bahwa cinta bukan tentang seberapa sering bertemu, tapi tentang seberapa kuat menjaga hati dalam ketidakhadiran.
Lamaran (2024)
Hingga akhirnya, pada 14 Juli 2024, di tengah langkah-langkah yang telah ditempuh bersama, Aris melamar Ayu. Sebuah momen yang sederhana namun penuh makna—dengan mata yang saling menatap, ia membawa harapan yang telah lama tumbuh, restu yang telah lama dinanti, dan masa depan yang ingin dibangun bersama. Hari itu menjadi titik awal dari babak baru yang lebih dalam dan penuh komitmen.
Menikah (2025)
Setelah melewati jarak, waktu, dan berbagai proses yang menguatkan, kami akhirnya sampai pada satu keputusan besar: menutup jarak itu selamanya. Bukan lagi dengan pertemuan yang ditunda-tunda atau pesan yang menyeberangi ruang, tetapi dengan satu ikatan yang menyatukan hati dan hidup—pernikahan. Sebuah langkah yang kami ambil dengan keyakinan, cinta, dan rasa syukur.